Langsung ke konten utama

Perbedaan Signifikan Air Hasil RO dan Air Hasil Suling

Perbedaan Signifikan Air Hasil RO dan Air Hasil Suling

Jika anda kuliah di jurusan kimia atau pernah sekolah dengan jurusan IPA, Anda pasti sangat mengenal yang namanya proses penyulingan. Proses penyulingan ini menghasilkan air murni tanpa pengotor, yang biasa disebut destilasi atau aquadest. Tapi, apakah berbeda antara hasil air yang disuling dengan air yang disaring menggunakan membran ro? Di artikel ini akan mendapat jawabannya.



Distilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan.


Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan sehingga menguap, dan uap ini kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap lebih dulu.



Metode ini termasuk sebagai unit operasi kimia jenis perpindahan massa. Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya. Model ideal distilasi didasarkan pada Hukum Raoult dan Hukum Dalton.



Untuk teknik destilasi tingkat lanjut, biasanya proses destilasi dilakukan dua kali, lalu difilter menggunakan karbon dan dideionisasi menggunakan resin.




Berikut adalah video destilasi / penyulingan air.




Sementara reverse osmosis adalah metode penyaringan dengan menggunakan membran semi-permeable berpori-pori skala nanometer (1 mikron dibagi 10.000).



Mesin RO yang baik mencapai Mesin RO 8 step, artinya ada 8 langkah filtrasi, baik menggunakan filtrasi pasir, karbon aktif, membran, dan sterilisasi UV.




Berikut adalah video reverse osmosis.




Penggunaan keduanya pun berbeda. Aquadest biasa diaplikasikan untuk membilas peralatan laboratorium sehabis pemakaian. Air RO biasa untuk kebutuhan pemrosesan industri atau konsumsi minum.


Untuk kebutuhan industri, water treatment yang lebih digunakan adalah Reverse Osmosis. Karena itu, banyak industri yang membutuhkan instalasi, misalnya, mesin RO 2000 GPD.



Kini, sudah tidak bingung kan dalam mencari alat suling air ro?



Jika Anda membutuhkan membran RO, silakan hubungi Ady Water.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Skema Sederhana Cara Kerja Mesin RO

Ini Skema Sederhana Cara Kerja Mesin RO Anda pernah mendengar tentang reverse osmosis? Proses ini adalah proses filtrasi hingga level molekuler untuk memurnikan air sehingga benar-benar aman untuk langsung diminum. Tahukah bagaimana cara kerja nya mesin RO air ini? Sederhananya, cara kerja mesin RO adalah seperti diagram di atas. Yaitu, air yang memiliki ketidakmurnian (contohnya garam) akan dipompa untuk menembus membran semi-permeable. Bisa dibilang juga bahwa ini adalah  mesin pompa ro . Membran Reverse Osmosis ini akan menyaring hingga 99% garam menghasilkan air bersih. Proses ini diaplikasikan misalnya di negara-negara yang sumber air nya berasal dari laut, atau untuk perusahaan-perusahaan di dekat lepas pantai, sehingga bisa menghasilkan air bersih. Jika Anda ingin membeli mesin RO atau membran air RO, silakan hubungi Ady Water melalui: 0812 2165 4304 atau email ady water di adywater@gmail.com

Harga Membran RO Filmtec 1000 GPD Termurah

Harga Membran RO Filmtec 1000 GPD Termurah Apakah Anda sedang mencari harga membran ro filmtec 1000 gpd termurah untuk usaha Anda? Baik kebutuhan Anda sebagai air industrial, air minum, air produk/masak, air pembersih, dan lain sebagainya? Pilihan yang tepat bagi Anda jatuh pada Membran RO Filmtec XLE-4021 yang dijual ADY WATER. Harga Membran RO Filmtec 1000 GPD Diantara kelebihan membran RO Filmtec XLE-4021 ini, selain harga membran ro yang murah, namun kualitas nya teruji karena berasal dari manufaktur membran RO terkemuka di dunia serta kapasitas filter nya juga cukup tinggi. Berapa kapasitas filter per hari oleh membran ro ini? 1 gallon = 3,875 L 1000 gallon = 1000 x 3,785 L = 3.785 L / hari Adapun Spesifikasi rinci dari membran ro Filmtec XLE-4021 ini adalah • Membran Type Polyamide Thin-Film Composite • Maximum Temperatur Operasi 113°F (45°C) • Maximum Operating Pressure 600 psig (41 bar) • Maximum Pressure Drop 13 psig (0.9 bar) • pH Range, Continuous...